SEBUAH PERGULATAN
sumber gambar:https://www.bacaanmadani.com/2018/01/6-faktor-penyebab-kemunduran-umat-islam.html
Sebuah Pergulatan
Membaca kebangkitan islam adalah membaca tokoh-tokoh seperti Muhammad abduh.Rasyid ridla,dan Kemal pasha ataturk.Tokoh-tokoh tersebut bukan hanya menjadi inisiator bagi gerakan-gerakan masif islam melainkan juga sebagai penyambung lidah antar berbagai motif,konsep dan ritus konservatif menuju modernisasi tanpa menghilangkan aspek-aspek subtansial.Selain gagasan dan ide-ide kreatif yang di kemukakan tokoh-tokoh tersebut kebangkitan islam memperoleh stimulus dari keadaan sosial,budaya dan ekonomi yang melingkupinya,dimana saat itu umat islam perlahan mulai menyadari bahwa hegemoni barat terhadap kehidupan keberagamaan mereka sangatlah kuat,mereka terpuruk dan tidak mendapat tempat dalam tata maupun pranata sosial lainya,mereka tersisih.Salah satu penyebab kejumudan atau stagnasi umat islam adalah banyak di jumpainya ideologi-idelogi fatalism terutama dalam dunia ke-sufian dan hal tersebut memberi impact yang cukup dominan dalam kemandekan atau stagnasi dunia islam.Umat islam terjebak dalam konsep takdir,konservatif dan absolutisme ajaran.Disinilah letak kemandekan tersebut,umat islam seakan di kekang dalam hal argumentasi,sgala bentuk gagasan di represi.
Pada konsep takdir misalnya umat islam kala itu salah memaknai konsep tersebut dimana mereka cenderung mengadopsi paham fatalisme,alias pasrah,hal inilah yang menghambat kemajuan dan perubahan pada tubuh islam,umat islam cenderung engan berusaha dan berikhtiar lebih sebab sgalanya sudah di determinasi,pemahaman rancu semacam inilah yang di kritik oleh Muhammad Abduh dan Muhammad Iqbal.
Terdapat
pula konsep konverstif dalam agama,dimana absolutisme berperan,Al-quran dimaknai
secara literer,denotative tanpa mempertimbangkan situasi dan kondisi peradaban
kala itu,hal ini berlanjut dengan di tutupnya pintu-pintu kritikan sehingga
sgala bentuk konsep baru seperti ijtihad misalnya kurang mendapat tempat untuk
berkembang sehingga memunculkan polemik kemalasan dalam hal pemikiran.Tokoh-tokoh
pembaharu seperti Muhammad iqbal,Muhammad abduh dan jamaludin al afgani mencoba
merumuskan gagasan-gagasan pemikiran guna menemukan jalan baru agar umat islam
keluar dari keterpurukan dan stagnasi ini dan sudah barang tentu hal tersebut masih dan akan terus berlangsung sementara hasilnya?anda sendiri yang menilainya.Salam
Comments
Post a Comment